Perbandingan Teknologi Li-Fi vs Wi-Fi – Majunya teknologi di zaman sekarang kadang malah sering membuat kita kewalahan. Bagaimana tidak? setelah koneksi Wi-fi yang booming dan selalu menjadi prioritas utama untuk megakses jaringan internet. Belum lama ini muncul tekhnologi baru yang digadang mengalahkan kecepatan jaringan Wi-fi.
Yap, tekhnologi ini bernama Li-fi. Meski teknologi ini belum secara resmi diluncurkan, sepertinya Li-fi memiliki banyak hal menarik yang sebaiknya kita ketahui. Apa saja hal yang menarik itu? Mari kita simak.

Perbedaan Antara Teknologi Li-Fi vs Wi-Fi
1. Perbedaan Wi-fi dan Li-fi Terkait Teknologi yang Digunakan
Sebagaimana kita tahu, Wi-fi adalah tekhnologi yang bekerja tanpa memakai kabel. Dan kecepatan Wi-fi paling cepat ialah mencapai 7 Gbps. Berbeda dengan Li-Fi (light fidelity). Tekhnologi Li-fi memakai komponen cahaya dalam menyalurkan data. Selain itu Li-fi ini disebut-sebut memiliki kecepatan hingga 200 Gbps!. Menakjubkan bukan? Selain itu, sinyal Li-fi juga aman, tanpa memicu gangguan frekuensi pada tubuh manusia. Karena, Sinyal Li-fi terfokus pada daerah tertetu saja.
2. Led Li-fi Digadang Merupakan yang Paling Canggih
Selanjutnya terkait, komponen penting yang terdapat pada Li-fi, yaitu Lampu Led Li-fi digadang merupakan yang paling canggih. Led Li-fi Berbeda dengan Led yang lainya. Mengapa? Karena Led yang digunakan adalah semikonduktor punya sifat berbeda dari jenis Led yang lain. Dengan fakta diatas, LED mampu untuk beralih on dan off dalam beberapa nanodetik atau miliar detik. Dan Led inilah yang menyebabkan kecepatan sinyal Li-fi bisa tembus hingga 200 Gbps.
3. Cara Kerja Li-fi
Dalam hal ini, sumber cahaya yang bisa digunakan yaitu LED atau detektor foto (Light Sensor), dimana saat cahaya LED mulai menyala, kemudian cahaya sensor pada ujung perangkat lainnya akan mendeteksinya. Lalu bagaimana transfer data itu terjadi? Prosesnya adalah dengan jumlah cahaya LED yang tertentu tadi, sebuah pesan akan dapat dikirimkan dan kemudian ditangkap oleh detector cahaya pada perangkat lainnya. Untuk saat ini saja dengan penggunaan laser warna hijau dan laser warna merah dengan bersamaan sebuah data bisa terkirim pada kecepatan 1 Gbps. Bagaimana jika menggunakan banyak lampu? Pasti kecepatanya berkali kali lipat.
4. Rilis Li-fi di Beberapa Produk Iphone
Bagi anda pengguna Iphone anda akan merasakan Kecepatan Li-fi hingga 224 Gbps/detik. Karena baru-baru ini apple insider telah tertarik dengan tekhnologi Li-fi. Ternyata Apple telah meghadirkan Lificapibility sejak rilisnya IOS 9.1. dimana yang artinya apple telah menguji Li-fi di beberapa Iphone. Meski belum dijelaskan kapan Li-fi akan dirilis resmi. Tetapi sepertinya tekhnologi Li-fi diperkirakan akan menjadi Teknologi Jangka panjang.
5. Li-fi Banyak Keunggulannya
Selain Keunggulan terkait koneksi yang sangat cepat. Keunggulan lainnya ialah, anda dapat menggunakan Li-fi walau dalam tempat terpencil sekalipun. Selain itu Li-fi memang dirancang agar mengurangi elektromagnetik yang dihasilkan oleh gelombang radio, tak ubahnya dengan lampu pesawat.
6. Kelemahan Li-fi
Meski Li-fi memiliki banyak kelebihan. Tidak menutup kemungkinan Li-fi memiliki kekurangan. Kekuranganya ialah Li-fi membutuhkan direct line of sight atau “pandangan” langsung ke perangkat tujuan. Direct line ini ternyata juga harus dilengkapi receiver khusus, seperti koneksi infra red, seperti yang terjadi di gadget jadul. Berbeda dengan router Wi-fi, Li-fi tidak bisa dipindah di sembarangan tempat. Alias Li-fi harus berada di ruangan dengan posisi yang strategis. Dan tantangan yang terakhir adalah Li-fi harus memiliki light of sight untuk mengirimkan data secara sempurna.
Nah, itulah beberapa hal menarik yang harus anda ketahui tentang Li-fi. Semoga bermanfaat.