Tarian Tradisional Masyarakat Papua – Bukan rahasia lagi jika Papua menyimpan kekayaan alam yang melimpah. Dan tak hanya itu, destinasi wisata yang berupa pantai hingga pegunungan yang indah bak surga juga terdapat disana. Dan tentunya, jika mengurai secara tuntas terkait seluk beluk Papua, tentang keindahan budaya dan pariwisatanya akan membutuhkan waktu sangat panjang.
Nah, masih tentang kekayaan Papua, berikut ini kami akan bagikan ulasan tentang 5 tarian tradisional Papua yang menjadi kebanggaan Indonesia, karena beberapa diantaranya telah mendunia. Untuk lebih jelasnya silahkan simak berikut ini.

Tarian Tradisional Masyarakat Papua yang Mendunia
1. Tarian Musyoh
Yang pertama ada tari musyoh, tari musyoh ini sering disebut masyarakat papua sebagai tarian yang sakral, karena hanya diadakan jika ada warganya yang mengalami kecelakaan maut atau diperkirakan arwahnya tidak tenang. Jika dilihat dari makna gerakannya sangat terlihat sekali unsur magis yang terkandung di dalamnya. Gerakan lincah dan energik menggambarkan ritual yang dilakukan konon mampu untuk mengusir arwah yang gentayangan. Kostum yang digunakan dalam tarian ini adalah pakaian adat papua yaitu koteka yang dipadukan dengan rok rumbai dan peralatan perang seperti tombak dan tameng.
2. Tari Sajojo
Tari yang satu ini sangat mencerminkan kepribadian masyarakat Papua yang senang bergaul. Tari Sajojo juga bisa dimainkan beramai-ramai dan tidak ada peraturan khusus untuk bisa memainkannya. Mulai dari yang muda hingga yang tua boleh ikut serta dalam tarian ini. Konon menurut cerita, tarian ini sudah ada sejak tahun 1990. Sejarah singkatnya, tarian ini menceritakan seorang bunga desa yang menjadi primadona para lelaki dikampungnya. Oleh karena itu, tarian ini masih dilestarikan hingga sekarang dan menjadi tarian yang sangat ditunggu-tunggu oleh wisatawan lokal atau pun mancanegara yang berkunjung ke Papua.
3. Tarian Yospan
Tari yospan adalah salah satu tarian tradisional Papua yang tidak jauh berbeda dengan tari sajojo, dimana tarian ini menonjolkan kepribadian masyarakat papua yang supel dalam bergaul. Hal ini terlihat dari gerakannya yang sangat energik. Tarian ini sudah cukup terkenal lho!!. Dan biasanya diadakan pada saat acara-acara besar seperti upacara adat, kesenian budaya dan upacara penyambutan. Dilihat dari sejarahnya, ternyata tari Yospan ini adalah penggabungan dari tari pancar dari tari yosim. Gerakannya seperti loncat-loncat, jalan-jalan dan memutar. Kebanyakan terinspirasi dari pertunjukan akrobat pesawat pada saat penjajahan belanda.
4. Tari Selamat Datang
Terdengar aneh sekaligus unik nama tarian yang satu ini. Nama tarian selamat datang ini disematkan karena pada dasarnya fungsi tarian ini yang biasanya diadakan untuk menyambut kedatangan tamu besar atau tamu kehormatan Papua. Penarinya tidak harus laki-laki, terkadang ada juga perempuan. Tarian ini menjadi kebanggaan masyarakat Papua kerena gerakan-gerakan yang terkandung di dalamnya syarat akan nilai-nilai estetika dan sifat keluhuran yang sudah ada sejak zaman nenek moyang mereka. Kostum yang digunakan adalah kostum adat Papua. Dilengkapi dengan beberapa atribut masyarakat Papua seperti senjata dan lainnya. Dan alat musik yang digunakan adalah tifa.
5. Tari Swanggi
Yang berikutnya ini berasal dari Papua barat, namanya tari swanggi. Sejarah singkatnya tarian ini menceritakan tentang suami yang ditinggal mati oleh istrinya. Nama tarian swanggi ini mengandung arti roh jahat. Konon roh tersebut memiliki janji yang belum ditebus semasa hidupnya dan ketika mati dia akan menjadi roh yang penasaran. Dan jika dilihat dari gerakannya lebih mirip seperti seorang dukun yang akan menyembuhkan penyakit pasiennya.
Nah demikian tadi beberapa jenis 5 tarian tradisional Papua yang mendunia dan tentunya menjadi kebanggaan Indonesia.